Minggu, 26 Oktober 2008

KABAR TENTANG BREAKING FEE

Saat tulisan ini kuupload, rencanaku nanti malam ingin menghadiri sebuah acara yang luar biasa, namanya RECOGNITION NIGHT, yakni sebuah perhelatan super heboh yang diselenggarakan oleh K-link Global network di gedung Pasific, depan stasiun TVRI Jogja. Aku memang belum pernah menghadiri acara itu, tetapi sudah dapat kubayangkan betapa hebohnya acara tersebut, dimana para pelaku usaha jaringan (network builder) yang sehari-hari berhadapan langsung dengan jutaan manusia senantiasa dilecehkan, direndahkan, ditolak penawaranya dan seterusnya dan seterusnya. Tetapi sekali lagi faktanya, justru mereka para mitra K-link yang sering ditolak, dipaido, diremehkan yang MENANG, ya mereka ternyata THE REAL WINNER..!!!
Bagaimana tidak, seorang yang hanya berpendidikan S1 alias tamatan SD dan berprofesi sebagai Direktur BRI (
direken batur bakul rokok ideran ha..ha..ha..) bisa memiliki kemampuan product-knowledge setara dengan sarjana kesehatan masyarakat bahkan kemampuan teori bisnisnya jauh lebih baik dari seorang sarjana S2 Magister Management pemasaran.. apa nggak luar biasa tuh.
Yah, kami sadar sepenuhnya, bahwa setiap keberhasilan memang ada harga yang harus ditebus (the breaking fee), setelah mereka berbulan-bulan tanpa lelah membangun jejaring bisnis K-link, walhasil mereka telah sukses secara materiil (mengantongi pendapatan dari yang terendah Rp 5 juta/bulan hingga Rp 200 juta /bulan), sukses secara fisik (tidak lagi menjadi kaum bongkrekan,
alias sakit-sakitan), sehat secara mental (sukses sebagai rakyat Indonesia yang tangguh tahan bantingan dan TIDAK NGEMIS-NGEMIS KEPADA NEGARA, bahkan dengan tulus menggaji para pejabat dan wakil rakyat negeri ini, yang sering korupsi).
Ok, salam sukses bagi para pemenang sejati, yah... the winner is never quit, and the looser never won.

Tidak ada komentar: